SAHABAT MUSLIM INDRAMAYU MENGAJAK KEPADA SAUDARA-SAUDARA BERDONASI UNTUK PERKEMBANGAN DAKWAH UMAT SEPERTI PEMBANGUNAN RADIO, YOUTUBE CHANNEL DAN KEGIATAN-KEGIATAN DAKWAH LAINNYA, INFORMASI : 0812 2226 6604
  • Log In

Sahabat Muslim Indramayu

Akhlak Al-Qur'an Aqidah Bantahan Syubhat Belajar Bahasa Arab Buletin Jum'at Online Dakwah Fiqih Hadits Keluarga Manhaj Masalah Penyejuk Hati
  • DROPDOWN MENU
  • SMI Tube
  • Jadwal Kajian
  • Forum Diskusi
~ Al-Qur'an | Kajian | E-Book | Artikel | Nasihat bagi Atheis ~

Mengenal & Mewaspadai Penyimpangan Syi'ah di Indonesia (MUI Pusat)


Sabda Rasulullah Shallallaahu ‘alahi wasallam:
“Barangsiapa yang menyeru kepada petunjuk maka dia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun, dan barangsiapa yang menyeru kepada kesesatan maka dia akan mendapatkan dosa seperti dosa orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi dosa mereka sedikitpun”
[HR. Muslim dari Abu Hurairah radliyallaahu ‘anhu]
Home » Belajar Bahasa Arab » Bahasa Arab Dasar 01 : Isim Mudzakkar dan Isim Muannats

Bahasa Arab Dasar 01 : Isim Mudzakkar dan Isim Muannats

Label: Belajar Bahasa Arab

Bahasa Arab Dasar 01 : Isim Mudzakkar dan Isim Muannats

Buya Armen Halim Naro rahimahullaahu pernah bertutur, “Dan inilah manhaj Salaf, siapapun yang hendak menapaki manhajnya maka haruslah ia hadir duduk-duduk dalam majelis ilmu, belajar pokok-pokok dalam dien, serta mengenal Isim dan Fi’il terlebih dahulu, walaupun ia orang banyak harta, pandai bicara, terpandang dalam sosial, serta senior pangkatnya.“

==> Definisi Isim

Secara bahasa, Isim adalah kata yang menunjukkan pada sesuatu yang dinamai. Sedangkan menurut istilah ahli ilmu nahwu, Isim adalah kata yang menunjukkan makna mandiri dan tidak terkait dengan keterangan waktu atau zaman. Contoh : Muhammadun (محمّد) = Muhammad, Kitaabun (كتاب) = Sebuah Buku, Jamalun (جمل) = Seekor Unta dan seterusnya.

Masing-masing contoh di atas menunjukkan pada suatu makna yang berdiri sendiri, akan tetapi makna dari tiap contoh di atas itu tidak terkait dengan waktu atau zaman, maka kata-kata seperti itu disebut Isim.

==> Macam-Macam Isim

1. Isim Ditinjau dari Jenisnya.

-----> Isim Mudzakkar [menunjukkan makna laki-laki] adalah Isim yang menunjukkan kepada makna laki-laki, baik manusia, binatang atau kata lain yang masuk ke dalam kategori makna laki-laki. Contoh : Muhammad (محمّد) = Muhammad, Kitaabun (كتاب) = Sebuah Buku, Jamalun (جمل) = Seekor Unta dan seterusnya.

Isim Mudzakkar ini terbagi menjadi 2 jenis :

Pertama, Isim Mudzakkar Hakiki (Isim yang berasal dari kelompok makhluk hidup yang berjenis kelamin laki-laki). Contoh : Thobiibun (طبيب) = Seorang Dokter, Qithun (قط) = Seekor Kucing Jantan dan seterusnya.

Kedua, Isim Mudzakkar Majazi (Ism yang berasal dari kelompok benda mati yang dianggap berjenis kelamin laki-laki). Contoh : Maktabun (مكتب) = Sebuah Meja, Baytun (بيت) = Sebuah Rumah dan seterusnya.

-----> Isim Muannats [menunjukkan makna perempuan] adalah Isim yang menunjukkan kepada makna perempuan, baik manusia, binatang atau kata lain yang masuk ke dalam kategori makna perempuan. Contoh : 'Aaisyah (عائشة) = 'Aisyah, Dajaajatun (دجاجة) = Seekor Ayam Betina dan seterusnya.

Sebagaimana Isim Mudzakkar, Isim Muannats juga terbagi menjadi 2 jenis :

Pertama, Isim Muannats Hakiki (Isim yang berasal dari kelompok makhluk hidup yang berjenis kelamin perempuan). Contoh : Mudarrisatun (مدرّسة) = Seorang Guru Perempuan, Hirrotun (هرّة) = Seekor Kucing Betina dan seterusnya.

Kedua, Isim Muannats Majazi (Ism yang berasal dari kelompok benda mati yang dianggap berjenis kelamin perempuan). Contoh : Syamsyun (شمش) = Matahari, Daarun (دار) = Sebuah Perkampungan dan seterusnya.

Ciri-Ciri Isim Muannats :

=> Diakhiri dengan huruf ta marbuthoh (ة). Contoh : Mudarrisatun (مدرّسة) = Seorang Guru Perempuan.
=> Nama orang perempuan. Contoh : 'Aaisyah (عائشة), Maryam (مريم).
=> Isim yang khusus untuk perempuan. Contoh : Ummun (أمّ) = Seorang Ibu.
=> Nama negara / kota. Contoh : Indramayu (اندرامايو) = Kota Indramayu.
=> Nama yang memiliki makna berpasang-pasangan (artinya, isim itu memiliki pasangan). Contoh : 'Aynun (عين) = Mata, Yadun (يد) = Tangan.
=> Isim Jamak Taksir. Contoh : Kutubun (كتب) = Banyak Buku.
=> Diakhiri dengan alif maqshuroh (ى). Contoh : Fatwaa (فتوى) = Keputusan.
=> Diakhiri dengan alif mamdudah (أ , ء). Contoh : Asmaa (اسمأ) = Asma, Hamroou (حمراء) = Warna Merah.

Catatan : Untuk nama laki-laki, meskipun berakhiran dengan ta marbuthoh tetap saja dihukumi sebagai mudzakkar. Misalkan :

=> Nama laki-laki yang berakhiran dengan huruf ta marbuthoh (ة). Contoh : Mu'awiyah (معاوية). Allaahu A'lam.

Disadur:
https://www.facebook.com/febby.alfaumanni/posts/317373378405315
Artikel: SMIndramayu.Blogspot.Com


Share on: Facebook Twitter Google+
← Newer Post Older Post → Home

Radio Syuja Indramayu

Image and video hosting by TinyPic
Loading the player...


Dapatkan CD atau DVD Gratis !
Berisi Murotal Al-Qur'an dan Kajian Islam
Saat ini:
326 CD & 100 DVD
Telah disebarkan sejak 15 Juni 2015
Insya Allah akan terus berjalan
~ Trans|7 - Mengenal Wahabi ~


DOWNLOAD

 Durusul Lughah - Jilid 1   Panduan 
 Durusul Lughah - Jilid 2   Panduan 
 Durusul Lughah - Jilid 3   Panduan 
Copyright 2016 Sahabat Muslim Indramayu. All Rights Reserved.